Iklan

 



 

 


Sekjen FMI Banten Prihatin Atas Pemaggilan Polres Kabupaten Serang Terhadap Ahli Waris Ayi Intan Darma

Senin, 26 Desember 2022, Desember 26, 2022 WIB Last Updated 2022-12-27T03:00:52Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini



Serang - Sekjen Federasi Mahasiswa Islam PD (FMI) Banten Muhamad Apud sangat meyayangkan adanya polemik pemanggilan terhadap ibu Ira Dewi Darma salah satu ahli waris alm. Ayi Intan Darma oleh Polres Kabupaten Serang. Menurutnya, dengan surat pemaggilan yang berlogokan institusi Polri tersebut, seharusnya Polres Kabupaten Serang lebih teliti dan berhati-hati ketika akan melakukan pemanggilan, baik adanya pelaporan pengaduan, apalagi hal yang menyangkut yang terarah ke perdata. 


" Saya kira, Polisi Satreskrim Polres Kabupaten Serang harus lebih teliti menjalankan proses pelaporan perdata ini. Karena, akan bahaya juga jika masyarakat ada yang dirugikan. Untuk itu, saya harap ini segera di ungkap dengan secara terbuka," ungkap Sekjen PD FMI Banten Muhamad Apud pada awak media, Senin (26/12/2022).


Muhamad Apud juga meminta agar Polres Kabupaten Serang tidak sebelah pihak dalam menangani persoalan pengaduan polemik tanah tersebut. Apalagi, keluarga atau ahli waris alm. Ayi Intan Darma juga memiliki bukti yang kuat dan bahkan sudah dipersidangkan di PTUN juga diputuskan di Mahkamah Agung (MA).


" Jika saja ada keberpihakan ini akan patal. Karena kita harus memikirkan juga mental dari warga yang di panggilnya. Kasihan ibu Ira Dewi Darma, kini terkesan menjadi buruan polisi. Beberapa kali di panggil, namun mereka hanya ingin mempertanyakan blok tanah orang lain, Ini yang aneh," kata M. Apud.


Kata Apud, seharusnya dalam hal yang berkaitan kuat dengan soal perdata, Polres Kabupaten Serang harus terlebih dahulu melakukan konfirmasi langsung kepada ahli waris alm. Ayi Intan Darma WK. Sehingga, kedua belah pihak merasa di ayomi. 


" Polri saat ini gencar membangun presisi  Presisi Polri dimata masyarakat. Jadi jangan sampai karena pengaduan yang sebelah pihak membuat buruk Citra Presisi Polri dimata masyarakat, ini yang sangat saya sayangkan," tegas Muhamad Apud.


Sekjen PD FMI Banten juga mengaku siap turun kejalan melakukan aksi solidaritas bersama kawan-kawan lainnya. Untuk kebenaran dan keadilan, kata M. Apud, pihaknya akan selalu di garda terdepan.


" Apalagi ini terkait hak masyarakat. Kami siap di garda terdepan untuk mendampinginya dan bahkan ke Mabes Polri maupun ke DPR RI juga ke Kementrian Pertanahan Nasional, kan ada Satgas Mafia tanah disana. Intinya kita siap mengawal," tandasnya.

Tim

Komentar

Tampilkan

Terkini