*Empaty Tinggi Serta Respon Cepat Dedi Rachim Terhadap Korban Bencana Tanah Longsor Sempur Tuai Apresiasi*
Bogor - Respon cepat Wakil Walikota Bogor Dedi Rachim yang langsung meninjau dan mendatangi lokasi bencana tanah longsor di Kelurahan Sempur, Kecamatan bogor Tengah, merupakan bentuk nyata kepedulian seorang pemimpin terhadap musibah yang dialami warganya.
Empaty yang ditunjukkan Wakil Walikota Bogor itu mendapat apresiasi dari Ketua DPC PWRI Bogor Raya Rohmat Selamat, SH., M.,Kn. Peka dan langsung mendatangi lokasi bencana alam diwilayahnya, menurut Rohmat ialah gaya kepemimpinan yang memang dibutuhkan oleh warga masyarakat Kota Bogor.
"Kami organisasi PWRI DPC Bogor Raya memiliki sekretariat di wilayah Kota Bogor. Secara tidak langsung, kepemimpinan Bima Arya-Dedi Rachim cukup menunjukkan kinerja positif untuk warganya, termasuk respon cepat seperti yang ditunjukkan oleh Wakil Walikota Dedi Rachim yang langsung terjun ke lokasi bencana," ujar Rohmat Selamat, SH., M.Kn kepada awak media, Sabtu (30/3).
"Kami pun segenap pengurus dan anggota DPC PWRI Bogor Raya secara tegas menyatakan apresiasi dan terimakasih atas tulusnya perjalanan kepemimpinan Bima Arya-Dedy Rachim yang benar-benar bekerja untuk masyarakat, dan kemajuan dari Kota Bogor itu sendiri," sambung dia.
Memiliki visi dan misi yang cukup terasakan implikasinya terhadap masyarakat, lebih lanjut Rohmat mengatakan, harusnya duet kepemimpinan tersebut dapat berkelanjutan untuk dapat lebih memastikan setiap program positif yang sedang dijalankan.
"Walau memang kita semua tau kalau periode ini menjadi periode terakhir dari Walikota Bogor karena telah menjabat dua periode. Dan kami berharap, Wakil Walikota Dedy Rachim bisa melanjutkan kepemimpinan diperiode mendatang, dengan juga memastikan pendampingnya yang memiliki visi-misi dan keperdulian tinggi terhadap masyarakat, seperti saat dirinya mendampingi Bima Arya sebagai Wakil Walikota Bogor," harapnya.
Dalam kesempatan itu, Rohmat juga turut menguraikan beberapa program positif yang telah dijalankan oleh duet Bima Arya-Dedi Rachim. Dia juga menghimbau kepada setiap rekan-rekan yang tergabung dalam DPC PWRI Bogor Raya dapat senantiasa mengawal duet Bima Arya-Dedi Rachim hingga selesai, serta ikut berperan dalam meng-endorse Calon Walikota dan Wakil Walikota Bogor yang memang siap untuk menjalankan amanah.
"Kami pastinya akan ikut mengawal jalannya duet pemerintahan Bima Arya-Dedi Rachim hingga akhir periodenya. Dan kami pun akan ikut menjadi bagian dalam proses Kota Bogor memilih dalam Pilwalkot Bogor 2024 mendatang. Semoga calon Walikota penerus dari Kang Bima nanti merupakan sosok yang memiliki jiwa kepemimpinan yang telah teruji. Dan bukan yang coba-coba, apalagi sekedar menebar pencitraan dengan tujuan hanya mengejar jabatan dan kepentingan semata," tutupnya.
Disampaikan juga oleh Ketua yang kerap disapa kang Rohmat itu, bahwasanya mewakili jajaran pengurus dan anggota dari DPC PWRI Bogor Raya, dia menyampaikan duka mendalam terhadap korban yang tertimbun akibat bencana alam tanah longsor yang ada di Lebak Kantin, RT.02 RW.07 Kelurahan sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
"Semoga keluarga dari korban jiwa bencana tanah longsor di Kelurahan Sempur dapat ikhlas, dan bagi korban terdampak lainnya, kiranya dengan kehadiran Wakil Walikota dilokasi dapat memberikan kepastian dan ketenangan akan langkah baiknya untuk warga. Dan semoga kondisi cuaca ekstrem dapat segera terlewati, agar wawrga masyarakat kota bogor dapat menyambut Iedul Fitri 1445 H tanpa harus dengan keadaan was-was, ataupun khawatir," tutupnya.
Apresiasi yang sama juga disampaikan oleh beberapa Anggota DPC PWRI Bogor Raya atas sikap tanggap cepat dari Wakil Walikota Bogor terhadap adanya kejadian bencana tanah longsor di Kelurahan Sempur.
"Kang Dedi layaklah didorong untuk jadi suksesor dari Walikota Bima Arya. Karena jiwa keperdulian dan pengabdian, serta wujud memegang amanah sudah ditunjukan selama menjadi Wakil Walikota. Terlepas dari adanya korban jiwa dari musibah bencana tanah longsor, namun, kehadiran seoran pemimpin dilokasi kejadian insyallah telah menjadi sedikit pengobat luka bagi korban terdampak, khususnya keluarga dari korban yang meninggal dunia atas bencana tersebut," ujar Rendy yang memiliki isteri warga asli Parungbanteng, Kelurahan Katulampa, Kota Bogor saat dimintakan tanggapannya.
Sebagai tambahan informasi, akibat hujan deras sejak Minggu Sore (24/3), sebagian besar kota bogor diguyur hujan deras. Kondisi tersebut yang diduga mengakibatkan bencana tanah longsor di lebak Kantin RT 02 RW 07, Kelurahan Sempur, Kota Bogor. Sentak, mendengar adanya bencana tanah longsor, Wakil Walikota Bogor Dedi Rachim langsung menindatangi lokasi dan ikut memastikan secara langsung kondisi warga yang terdampak atas bencana.
Dari dua korban tanah longsor yang tertimbun, satu diantaranya sudah berhasil dievakuasi sekitar pukul 23.40 WIB dalam keadaan meninggal dunia. Sedangkan, satu korban lainnya hingga pukul 00.30 WIB masih dalam proses pencarian oleh BPBD Kota Bogor, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bogor, Tagana, PMI, TNI-Polri serta unsur potensi SAR lainnya.
"Ada banjir lintasan, ada tanah longsor, kemudian juga TPT yang roboh dan pohon tumbang. Dan salah satu yang menelan korban jiwa berlokasi di lebak Kantin RT 02 RW 07, Kelurahan Sempur, Kota Bogor. Sudah dilaksanakan proses pencarian dan evakuasi terhadap dua orang warga," kata Wakil Walikota Dedi Rachim saat menjelaskan kondisi bencana kepada awak media. (RDI)