Ning Tiwi, Ketua Umum Ormas Pertiwi Nusantara Bersatu Terima Penghargaan Radar Surabaya Award 2024
SIDOARJO | Hj. Sri Setyo
Pertiwi, S.H., S.Kom., S.IP dikenal karena kedermawanannya dan kepribadiannya yang ramah serta rendah hati. Ketua Umum Relawan Pertiwi Nusantara Bersatu itu memiliki jiwa sosial yang tinggi dan kerap membantu masyarakat yang kurang mampu.
Dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan tersebut itulah, perempuan yang sering disapa Ning Tiwi mendapatkan penghargaan dari salah satu media Radar kategori (Perempuan Inspiratif) Radar Surabaya Award 2024, Jum'at 12/7/2024.
Ning Tiwi sapaan akrabnya memiliki kebiasaan yang menginspirasi. Pengusaha asal Sidoarjo ini tak segan turun langsung dan membaur dengan masyarakat yang membutuhkan. Kini, ia sedang fokus agar Indonesia zero stunting.
Aksi sosial yang kerap dilakukannya sudah dimulai sejak 2007 dan tidak hanya di satu tempat saja. Karena panggilan dari hati, Ning Tiwi bahkan tak ragu membantu masyarakat yang terdampak bencana hingga ke Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
“Ketika ada bencana di sana (Banjarmasin, red) kita juga bakti sosial, mengirim susu, biskuit, popok dan baju layak
pakai dua truk,” ujar perempuan kelahiran Surabaya itu. Tak hanya di Banjarmasin,
sosok Ning Tiwi juga kerap melakukan aksi sosial di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Terutama kepada masyarakat yang kurang mampu. Selain itu, di Kabupaten Sidoarjo ini,
Ning Tiwi juga fokus terhadap stunting dan disabilitas.
“Karena anak-anak adalah generasi penerus bangsa, Indonesia harus zero stunting. Saya juga pernah ke salah satu
rumah tokoh NU yang sudah sepuh di Sidoarjo,” ungkap, anak ke tujuh dari delapan
bersaudara itu.
Selain di Sidoarjo, Ning Tiwi kerap melakukan bakti sosial di Kota Surabaya tanah kelahirannya. Seperti di rumah bayi kembar dan rumah yang tidak layak huni sekitar makam Surabaya Utara.
“Saya mendapat info dari masyarakat dan saya ingin mengajak orang lain untuk berkegiatan sosial, paling tidak meningkatkan rasa peduli di sekitar kita, bahwa ada masyarakat yang harus
kita bantu,” jelasnya. “Waktu itu ketika ada bencana di Pacitan berangkat.
Di tengah kesibukannya sebagai pengusaha dan
aktif di kegitan sosial, Hj. Sri Setyo Pertiwi, S.H., S.Kom., S.IP ternyata memiliki hobi yang menyenangkan. Ning Tiwi sapaan akrabnya terkadang melakukan hobinya tersebut di
acara kondangan. Penasaran dengan hobi Ning Tiwi ?
Perempuan kelahiran Surabaya itu, ternyata hobi menyanyi, Saking gandrungnya dengan menyanyi, Ning Tiwi kerap diminta kerabatnya untuk bernyanyi di acara kondangan. Bahkan, kini Ning Tiwi sedang
merilis album baru bersama penyanyi dangdut kondang Jawa
Timur Sodiq.
Cak Sodiq Monata sapaan akrabnya telah menciptakan tiga lagu
khusus untuk dinyanyikan Ning Tiwi.
”Saya dibuatkan album sama Cak Sodiq cuma belum launching lagu,” ujar perempuan murah senyum itu.
Kendati begitu, salah satu lagu ciptaan Cak Sodiq yang dinyanyikan oleh Ning Tiwi berjudul “Tresnoku Mbok Terlantarke” sudah tayang di YouTube dan turut meramaikan kancah musik Indonesia. Video klip lagu tersebut sudah ditonton 599 kali dan mendapat 59 like dari penikmat YouTube. Video berdurasi 4:07 menit itu juga menuai 17 komentar baik. Lirik lagu yang menceritakan sebuah rasa cinta seorang wanita yang ditelantarkan pujaan hatinya, seiring berjalannya waktu membuat rasa cinta wanita tersebut perlahan menjadi hilang. Kini, dua lagu baru yang dinyanyikan oleh Ning Tiwi akan beredar sebentar lagi di YouTube. Akankah Ning Tiwi
berlabuh menjadi penyanyi? Jawabannya tidak, ia akan tetap fokus dengan usahanya.
“Ada tiga lagu, satu yang baru diunggah di YouTube dan duanya masih belum,”
tandasnya.
Sementara untuk kegiatan bansosnya, Ning Tiwi salurkan bantuannya melalui ormas yang dibentuknya yaitu Ormas Pertiwi Nusantara Bersatu, Lewat CSR perusahaan yang dimilikinya, pihaknya terus salurkan bantuan seperti banjir di Probolinggo dan saat Gunung Semeru erupsi. "juga saya menuju ke lokasi untuk melakukan baksos, membagikan vitamin, obat-obatan, masker, sembako dan air mineral,” terangnya.
Baru-baru ini, pada momen Ramadhan, tepatnya di bulan April, Ning Tiwi bersama anggota ormas Pertiwi Nusantara Bersatu Probolinggo Raya berkolaborasi dengan Sat TAHTI Polres Probolinggo Kota, Ning Tiwi memberikan takjil dan makanan siap saji untuk para tahanan di Mapolres Probolinggo Kota sebagai makanan berbuka puasa. Hal itu dilakukan agar para tahanan bisa berbuka bersama dengan makanan siap saji yang Ning Tiwi bawa bersama anggota ormasnya. Dengan berbuka bersama, dia juga bisa berkomunikasi langsung dengan para tahanan. Suasana keakraban dan kegembiraan tampak di raut wajah para tahanan.
Didampingi Wakapolresta, Ning Tiwi juga memberikan motivasi serta inspirasi kepada seluruh tahanan. Ning Tiwi juga memberikan imbalan untuk tahanan yang yang bisa menjawab pertanyaannya.
“Di beberapa rutan saya kemas dalam Jumat berkah, sama buka puasa bersama, saya juga sedikit memberikan
motivasi kepada warga binaan rutan,” tambahnya.
Dia berharap, teruntuk masyarakat dapat peduli dengan lingkungan di sekitarnya. Jika kita peduli dengan orang di sekitar, niscaya orang yang merasa kekurangan semakin berkurang.(*)