Nonton Bareng Pagelaran Wayang Kulit
Labuhanbatu, - tintahukum.com - Dandim 0209/Labuhanbatu Letkol Inf Yudy Ardiyan Saputro, S.I.P. didampingi ketua Persit KCK.Cab.XXXVI Ny. Nina Yudy Ardiyan Saputro menghadiri undangan menyaksikan Pagelaran Wayang Kulit dengan peragaan wayang nusantara terbanyak dalam rangka Perayaan HUT ke-78 Bhayangkara melalui sarana Zoom Metting.
Pagelaran wayang kulit yang diselenggarakan oleh Polri itu ditayangkan langsung dari Mabes Polri, Jakarta, dihadiri langsung Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, serta Pejabat Utama TNI-POLRI lainnya bersama tokoh masyarakat dan komunitas pecinta Wayang Kulit Indonesia.
Pertunjukan wayang kulit dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara ke – 78 ini mengangkat lakon Tumurune Wiji Sejati yang menceritakan tentang lahirnya seorang ksatria sejati yang cerdas dan kuat bernama Raden Wisanggeni.
Kegiatan yang berlangsung secara virtual di Aula Tunggal Panaluan Polres labuhanbatu Jln. Thamrin Rantauprapat (Sabtu, 5/7/2024) juga terlihat dihadiri oleh para undangan dari beberapa unsur instansi terkait diantaranya Ibu Hj. Eliya Rosa Siregar, S.Pd,.MM. Plt Bupati Labuhanbatu, anggota DPRD Labuhanbatu H. Fauzi, Kepala Dinas Kominfo Labuhanbatu Ahmad Fadly Rangkuti, Kabag Logistik, Kabag Ops Polres Labuhanbatu, perwakilan Kejaksaan Negeri, Ketua Pujakesuma Labuhanbatu, Komunitas Jawa Labuhanbatu, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh budaya, Kadisduk Capil, Kadis PPPA, Kadis P2KB, Kabag Protokol, para Kasat Polres Labuhanbatu, dan hadirin lainnya.
Kehadiran Dandim 0209/Labuhanbatu yang didampingi ketua Persit KCK.Cab.XXXVI merupakan bentuk sinergitas TNI-POLRI dan Pemda. Pagelaran Wayang Kulit dengan peragaan wayang nusantara terbanyak adalah salah satu rangkaian kegiatan dalam memeriahkan HUT Bhayangkara Ke-78 Tahun 2024 yang juga bertujuan untuk mempererat kedekatan dan kerjasama antar instansi khususnya dalam menjaga warisan kesenian wayang kulit kesenian Jawa yang ada di Indonesia.
Dihadapan awak media Dandim 0209/Labuhanbatu menyampaikan bahwa “Dengan istilah Bhineka Tunggal Ika di mata dunia Negara Indonesia juga merupakan salah satu Bangsa yang kuat serta selalu menjaga warisan para leluhur, ini sejalan dengan pagelaran wayang kulit dengan lakon Tumurune Wiji Sejati yang artinya, Lahirnya Satria Unggul, Cerdas dan Sakti”. Ujar Pria berdarah jawa yang pernah menjabat Danyonif Para Raider 433/JS Kostrad ini.
“Tidak hanya kesenian Jawa, kesenian-kesenian lain juga harus kita lestarikan, jangan sampai hilang dan diakui oleh negara lain”. Tambahnya.
Nonton bareng pagelaran wayang kulit yang dimulai pukul 20.00. WIB diadakan serentak oleh Polri di seluruh jajaran Polda se Indonesia. Hingga berakhir nya acara seluruh kegiatan dapat berjalan lancar serta kondusif. (Kamidi)
