Punya Integritas & Inovatif Membangun Batam, HMR Harapan Baru Gen Z & Milenial!
Batam- John C. Maxwell dalam bukunya “The 21 Irreputable Laws Of Leadership” bahwa “Kepemimpinan itu adalah pengaruh, tidak lebih dan tidak kurang”.
Bagaimana agar seseorang memiliki pengaruh kuat? Tentunya jika memiliki value atau nilai berupa integritas. Seperti halnya Wali Kota Batam/Kepala Badan Pengusahaan Batam H Muhammad Rudi (HMR), yang karena integritasnya dinobatkan sebagai Tokoh Pembangunan.
Banyak organisasi dan media memberikan penghargaan kepada calon Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) yang berpasangan dengan Aunur Rafiq itu.
Sejak 2016 diamanahi Wali Kota Batam, pembangunan infrastruktur sangat intens dan manfaatnya dirasakan oleh masyarakat.
Seperti yang terlihat, pembangunan jalan kini sangat kentara. Bahkan ada yang sampai lima lajur setiap jalurnya dan juga didukung pedestrian dan taman.
Dalam berbagai kesempatan HMR juga kerap menyampaikan targetnya 2024 jalan protokol sudah rampung dikembangkan.
Poin lain yang dilakukan oleh suami Wakil Gubernur Kepulauan Riau Hj Marlin Agustina ini adalah, penanganan dampak pembangunan.
HMR mampu melakukan pendekatan yang persuasif pembangunan berjalan dengan baik, Iqbal mencontohkan kegiatan pelebaran jalan di Batubesar, Nongsa yang mengharuskan kios ditertibkan.
Seperti diketahui, selain membangun infrastruktur pada jalan protokol. Kepemimpinan HMR juga tidak melupakan pembangunan fisik hingga ke pemukiman warga.
Sejak tahun 2021, Pemerintah Kota Batam mengucurkan Rp1,5 miliar di 64 kelurahan yang ada di Batam. Selain itu pembangunan fisik maupun non fisik tidak hanya dilakukan di pulau utama, namun juga di pulau penyangga.
Dari semua kesuksesan HMR membangun Batam inilah, kalangan milenial dan generasi Z, juga mengapresiasinya.
Selly Febrilia Mayora, Ketua Milenial Kepri, misalnya, mengakui kepemimpinan HMR. Sebagai orang yang lahir di Batam, ia merasakan perbedaan Batam saat dibangun HMR.
"Apa yang kita rasakan hari ini, jangan hanya dirasakan warga Batam. Sudah saatnya juga, tujuh kabupaten/kota merasakan kepemimpinan Bapak Muhammad Rudi," katanya. (Nursalim Turatea).
