Tintahukum.Sampang-,Kamis, 14 November 2024 — Debat Kandidat Publik kedua yang diselenggarakan oleh KPUD Sampang pada Selasa malam, 12 November 2024, di Gedung Graha Pena JTV, Surabaya, Jawa Timur, berlangsung meriah dan penuh antusiasme. Dalam debat yang mengusung aturan ketat dari penyelenggara ini, pasangan calon (Paslon) nomor urut 02, H. Slamet Junaidi dan KH. Mahfud Abdul Qodir (dikenal sebagai JIMAD SAKTEH), berhasil memukau penonton, terutama dengan pemaparan mendalam terkait angka kemiskinan dan kemajuan ekonomi di Kabupaten Sampang.
Penjelasan dari H. Slamet Junaidi, atau yang akrab disapa Aba Idi, tentang upaya peningkatan ekonomi daerah tersebut sontak mengundang decak kagum dari para hadirin yang menonton acara tersebut secara langsung di halaman Graha Pena JTV, serta ribuan lainnya yang menyaksikan melalui siaran televisi.
Dalam salah satu sesi, Aba Idi menyampaikan, “Peningkatan ekonomi di Kabupaten Sampang mencapai 5,39%, yang mana angka ini lebih tinggi daripada rata-rata pertumbuhan ekonomi di tingkat provinsi maupun nasional. Kami telah berkomitmen untuk memajukan desa-desa melalui program Desa Mandiri. Salah satu contoh nyata ada di Desa Bira Tengah, yang telah berkembang menjadi destinasi wisata Pantai Lon Malangnya. Berkat sinergi antara pemerintah desa dan program pengembangan yang kami inisiasi, desa tersebut kini mampu mengelola potensi wisata melalui BUMDes, menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat lokal dengan lebih dari seratus tenaga kerja yang sudah direkrut.”
Paparan tersebut mengundang tepuk tangan meriah dari penonton, bahkan sebagian terdengar meneriakkan, “Lanjutkan dua periode, Aba Idi! Program-program Bapak adalah harapan kami untuk kemaslahatan masyarakat Sampang.”
Melalui strategi-strategi pemberdayaan dan pembangunan yang ditampilkan, pasangan JIMAD SAKTEH berhasil memikat hati publik, yang melihat kepemimpinan Aba Idi sebagai kunci untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan di Kabupaten Sampang.
Wirno